BSI Masuk Dalam Jajaran 5 Bank Terbaik Indonesia
Halo SEFiSer! Sudah tahu belum, BSI masuk dalam jajaran 5 Bank terbaik
Indonesia.
Yukk.. mari kita simak.
Jakarta,
CNBC Indonesia - PT Bank
Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI diakui oleh dunia internasional sebagai
bagian dari The World Best Bank berdasarkan riset yang dilakukan oleh
Forbes. Riset bersama Statista ini juga menempatkan BSI ke dalam 5 bank terbaik
di Indonesia.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi
mengatakan mengatakan pengakuan internasional tersebut merupakan apresiasi
positif atas komitmen perusahaan untuk menjadi lokomotif keuangan syariah, dan
energi baru bagi Indonesia dalam memajukan industri halal di Tanah Air.
Adapun penilaian berdasarkan tingkat kepuasan dan lima kriteria, seperti kepercayaan, syarat dan ketentuan, layanan digital, layanan nasabah, dan financial advice. Bank yang dinilai sebanyak 5 sampai 75 bank per negara dengan skor minimum 70 dari total nilai 100, dan dipilih tergantung pada skor yang dicapai, hasil evaluasi yang dikumpulkan, jumlah bank aktif di negara tertentu serta populasi masing-masing di negara tersebut.
Hery mengatakan pencapaian itu menjadi motivasi perusahaan untuk senantiasa
meningkatkan layanan kepada nasabah dan masyarakat luas, dan mendorong pengembangan
ekonomi syariah demi kesejahteraan umat di masa mendatang.
"Kami berkomitmen terus
berinovasi demi mencapai visi kami pada 2024 menjadi Top 10 Global Sharia Bank
dan kini sedang menyiapkan Super Apps, sebagai bagian dari akselerasi digital
yang menjadi salah satu fokus BSI ke depan, dalam menggenjot bisnis dan
membangun ekosistem keuangan Islam," kata Hery dalam siaran resmi, Jumat
(15/4/2022).
BSI berkomitmen pada kemaslahatan
umat dengan mengusung beragam agenda sustainable finance seperti program
ekonomi desa, ketahanan pangan, keberpihakan kepada UMKM serta berperan aktif
dan terdepan mendorong akselerasi ekonomi nasional.
"Sesuai arahan yang diberikan
oleh Presiden Joko Widodo saat peresmian BSI, kami terus berupaya untuk menjadi
bank yang inklusif, memajukan ekonomi Syariah di Tanah Air dan membawa
Indonesia menjadi pusat gravitasi ekonomi syariah di lingkup regional dan
global. Pengakuan dari Forbes ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus
bekerja keras mewujudkan hal tersebut," tambahnya.
Tahun lalu juga menobatkan BSI dalam
Daftar 500 Bank Terbaik Dunia 2021. Hery menambahkan, strategi BSI akan terus
difokuskan pada digitalisasi, baik digitalisasi produk, maupun layanan kepada
seluruh nasabahnya pasca penggabungan tiga bank syariah milik BUMN pada 1
Februari 2021.
Di tahun pertama BSI sejak merger
tahun lalu mampu menorehkan kinerja positif, dengan perolehan laba bersih
mencapai Rp 3,03 triliun naik 38,42% secara year on year (YoY). Pencapaian ini
sejalan dengan konsistensi BSI dalam membangun pondasi, transformasi digital
dan pengembangan ekosistem halal di Indonesia.
Dalam hal digital, per Desember
2021, transaksi kumulatif BSI Mobile mencapai 124,54 juta transaksi atau tumbuh
sekitar 169% secara YoY.
Total penyaluran pembiayaan mencapai
Rp 171,29 triliun atau naik sekitar 9,32% secara YoY dari tahun sebelumnya yang
sebesar Rp 156,70 triliun. Rinciannya, pembiayaan konsumer mencapai Rp 82,33
triliun, naik sekitar 19,99% secara YoY dari sebelumnya yang sebesar Rp 68,61
triliun.
Kemudian disusul pembiayaan gadai
emas yang bertumbuh 12,92% secara YoY. Sementara itu pembiayaan mikro tumbuh
12,77% dan pembiayaan komersial tumbuh 6,86%. Dari sisi kualitas pembiayaan,
BSI mencatatkan NPF Nett yang membaik menjadi 0,87% pada Desember 2021.
Untuk penghimpunan Dana Pihak Ketiga
(DPK), perseroan terus meningkatkan pertumbuhan tabungan khususnya tabungan
Wadiah. Posisi Desember 2021, tabungan Wadiah tumbuh signifikan yang mencapai
15,30% secara YoY atau menjadi Rp 34,10 triliun. Sementara untuk total tabungan
mencapai Rp 99,37 triliun atau bertumbuh 12,84% pada kurun waktu yang sama.
Atas pencapaian kinerja itu, BSI pun
dapat membayar zakat perusahaan kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
sebesar lebih dari Rp 122,5 miliar dan tercatat sebagai pembayaran zakat
perusahaan yang terbesar dalam sejarah Indonesia.
"Kami akan terus mengoptimalkan
peluang bisnis dalam ekosistem keuangan Islam agar mampu mendorong pertumbuhan
laba dan kinerja BSI. Dengan demikian, kami dapat memberikan manfaat yang lebih
besar bagi umat dan pemerintah. Sebagai bank syariah, kebermanfaatan BSI bagi
Indonesia tidak berhenti pada pembayaran pajak kepada pemerintah dan dividen
kepada pemegang saham, tapi juga penunaian zakat bagi umat," ungkap Hery.