Pembiayaan Syariah Berkembang, Indonesia Jadi Penerbit Surat Utang Syariah Hijau Terbesar di Dunia!

Halo SEFISer!!! Kalian sudah tau belum?, Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil mengembangkan alternatif pembiayaan syariah yang digunakan untuk proyek besar maupun kecil termasuk sektor swasta dan juga menjadi negara penerbit green sukuk terbesar di dunia! Berikut berita selengkapnya




Pembiayaan Syariah Berkembang, Indonesia Jadi Penerbit Surat Utang Syariah Hijau Terbesar di Dunia!


Pengembangan instrumen pasar uang syariah jangka pendek dan standar pengaturan lembaga keuangan syariah (LKS) merupakan dua aspek penting yang senantiasa perlu diperluas untuk menjaga stabilitas sistem keuangan (SSK) menghadapi ketidakpastian global akibat normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya.


Pandangan ini dikemukakan dalam rangkaian Sidang 28th Governing Board dan 13th General Assembly - International Islamic Liquidity Management (IILM) serta Islamic Financial Services Board (IFSB) 40th Council Meeting pada 9 Juni 2022 di Abu Dhabi, UAE yang dihadiri oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. "Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil mengembangkan alternatif pembiayaan syariah yang digunakan untuk proyek besar maupun kecil termasuk sektor swasta dan juga menjadi negara penerbit green sukuk terbesar di dunia," ungkap Perry, dikutip Minggu (12/6/2022). Pengembangan pasar uang sangat penting sejalan dengan semakin banyaknya negara yang menerbitkan sukuk jangka panjang, termasuk Indonesia yang merupakan penerbit sukuk terbesar di dunia. Sehubungan dengan hal tersebut, reformasi lembaga IILM perlu dipercepat agar semakin dapat memenuhi kebutuhan negara-negara anggotanya," terang Perry.


Berdasarkan fatwa DSN-MUI No.32/DSN MUI/IX/2002, disebutkan bahwa Sukuk merupakan surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah, yang mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah berupa bagi hasil/margin/fee serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh tempo.


Sebagai Ketua EC IFSB sejak 2021, Perry telah melakukan transformasi IFSB pada tiga focus utama yaitu transformasi kebijakan, organisasi dan sumber daya manusia (SDM) dengan empat pilar kerangka strategis yang meliputi Standard development and research, Standard implementation, Member’s satisfaction, dan Financial Sustainability.


Pada kesempatan sebelumnya, sebagai pembicara utama dalam Seminar Different Modes of Financing for Private Sector Projects dan Seminar Leveraging Sukuk Market for Transition to a Green Economy yang diselenggarakan dalam rangkaian sidang tahunan Islamic Development Bank (IsDB) pada awal Juni 2022 di Sharm El Sheikh, Mesir, Perry menekankan pentingnya dukungan dari sektor keuangan termasuk pembiayaan syariah sebagai alternatif model pembiayaan dalam mempercepat pemulihan ekonomi global serta green financing. 

 

Sumber : https://www.idxchannel.com/syariah/pembiayaan-syariah-berkembang-gubernur-bi-ri-penerbit-sukuk-terbesar-di-dunia

Click to comment